Oleh: Wiyanto Sudarsono
Awal bulan ini, tepatnya tanggal 10/9, terdapat acara bertajuk Marketeers Omni Brand of the Year 2020” yang dilaksanakan oleh Majalah Marketeers. Salah satu perusahaan yang mendapatkan penghargaan dalam ajang tersebut adalah PT Petrokimia Gresik. PT Petrokimia Gresik dinilai telah memberi sentuhan omni di semua lini bisnis.
Apa sebenarnya omni brand, omni marketing, dan omni channel itu? Sebelum ke sana, meri berkenalan dulu dengan omni.
Sebenarnya kata “omni”, telah dikenal siswa pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Terutama pelajaran ilmu alam atau biologi. Makhluk hidup (animalia) dibagi tiga berdasarkan makanannya. Herbivora (pemakan tumbuhan), karnivora (pemakan daging), dan Omnivora (pemakan daging dan tumbuhan). Dalam Omnivora kita mengetahui mengenal kata OMNI.
OMNI bermakna “of all things; in all ways or places” atau lebih mudahnya omni bermakna “all” (Semua). Omni merupakan kata gabungan, yang digunakan dalam pembentukan kata majemuk “omni-… “.
Omnibus (bus omni) , awalnya digunakan untuk menamai sebuah bus yang mampu mengangkut banyak orang beserta barang bawaannya. Omnibus kemudian mengalami perluasan makna saat saat dipakai di Amerika Latin. Segala sesuatu yang bisa dimasuki apa saja disebut omnibus. Sampai ke omnibus law: satu paket hukum yang isinya berbagai jenis hukum (Iskan, 2019).
Omni di Pemasaran
Sebagaimana dunia umumnya, pemasaran juga mengalami perubahan. Motornya adalah teknologi informasi dan komunikasi. Perubahan juga menimbulkan pertentangan (paradoks). Pertentangan antara manfaat dan bahaya, ancaman dan peluang, luring (offline) dan daring (online). Nah, kemampuan menggabungkan pertentangan -pertentangan untuk bertahan dan berkembang ini disebut dengan omni (Kartajaya, 2018).
Omni Brand, mengacu pada jenama/merek yang mampu menghasilkan inovasi atau transformasi untuk bertahan di lingkungan yang senantiasa gonjang ganjing, tidak pasti, kompleks dan membingungkan.
Jadi, jika suatu perusahaan/brand didapuk sebagai omnibrand, berarti bukan sembarangan. Perusahan dinilai mampu menggabungkan paling tidak dua paradoks (offline/online) untuk berkembang dan bertahan di masa kini dan masa depan.
(Wiyanto Sudarsono)
Diterbitkan sebelumnya dengan judul “Tentang Omni” di gemahripah.co
Bahan Bacaan:
– Hermawan Kartajaya. 2018.Planet Omni: The New Yin Yang of Business. GPU
– Dahlan Iskan. 2019. Terminal Omni. disway.id
– www.oxfordlearnersdictionaries.com dan dictionary.com