Posted on 4 Comments

P. I. S. A. NG.

Ada Cinta di Rumah

Oleh: Wiyanto Sudarsono

Pohon dan buah pisang/dl

Sebentar lagi pisang kami masak. Untuk kali kedua. Alhamdulillah dari satu rumpun pisang, kami bisa panen satu tandan per tahun.

Bagi kami sekeluarga, buah pisang menjadi buah yang istimewa. Sering kali tersaji di meja. Baik berupa buah segar ataupun olahannya.

Pisang goreng, naget pisang, pisang kukus, setup pisang, atau kolak pisang. Aneka rasa dan warna.

Karena itu, di pekarangan rumah, kami memiliki banyak pohon dari beberapa jenis pisang. Pisang hijau dengan pohon yang pendek. Pisang ambon berbatang besar. Saat ini, kami juga sedang berusaha menanam pisang raja yang kami adopsi dari tetangga.

Buah Surga?

Pisang, salah satu buah yang disebutkan dalam Alquran, tepatnya di QS Al waqiah:27-29. Tentu pisang yang di surga akan jauh lebih enak dari yang kita rasa di dunia. Enaknya tak terbayangkan.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
Dan golongan kanan, siapakah golongan kanan itu. (Mereka) berada di antara pohon bidara yang tidak berduri, dan pohon pisang (ath-thalhu) yang bersusun-susun (buahnya),…
–QS.Al-Wāqi‘ah [56]: 27-29

Tentang maksud Ath-thalhu, para pakar tafsir berpendapat bahwa pohon tersebut adalah pohon pisang. Mujahid (ibnu Jabir, tabi’in) berkata: “mereka terbuat dengan pisang kampung dan pesonanya”. (Ibnul Qayyim Al-Jauziyah, 2019).

Sajian sederhana di sore hari. Cukup pisang goreng panas. Ditemani segelas besar teh hangat. Duduk bersebelahan, beduaan. Dengan suara latar kakak adik sedang bermain –atau ehm… berdebat–.

(Wiyanto Sudarsono)

Ref. Tamasya ke Surga. Ibnul Qayyim Allah Jauziyah. Darul Haq (Cetakan ke-21): 2019.