Bahasa merupakan alat bagi komunikator (pengiriman pesan). Agar informasi diterima dengan baik, harus ada kesamaan bahasa dengan komunikan (penerima pesan). Terlebih lagi bagi pihak yang dekat dengan dunia penulisan.
Ragam bahasa tulis lebih banyak aturannya. Meski aturan bahasa sebenarnya sama. Tetapi, bahasa tulisan tidak hanya sekali lewat di indra kita, ia meninggalkan jejak yang terlihat.
Karena itu perlu adanya keterampilan dasar dalam menulis, termasuk naskah iklan. Seperti gerbang di kawasan wisata Malik Ibrahim: SELAMAT DATANG DIKAWASAN WISATA MALIK IBRAHIM.
Penulisan “di”, sebagai kata depan atau sebagai imbuhan, adalah hal kecil yang perlu di cermati dalam penggunaan bahasa persatuan: BAHASA INDONESIA. Jika di dikuti kata kerja maka penulisannya disambung, karena merupakan imbuhan/awalan. Jika “di” diikuti kata benda, tempat, maka penulisan dipisah.
Selamat Datang di Kawasan Wajib Berbahasa Indonesia yang Baik dan Benar.
Selamat Hari Sumpah Pemuda! Selamat berakhir pekan yang panjang. Tetap jaga kesehatan, ikuti protokol kesehatan.
(Wiyanto Sudarsono)